Skip to main content

Balada Seblak

A : "Aku pengen seblak banget..cari yuk"
B : "Oke..Yuk.."


Entah kenapa hari itu yang jual seblak susah banget dicari padahal di daerah itu banyak penjual makanan..tapi saking pengennya dicari sampai keliling komplek perumahan. Sampai di salah satu blok perumahan itu gelapnya minta ampun, tapi masih terlihat seseorang jalan kaki sambil menggendong dagangan kerupuknya. Kami masih lanjut ke jalan selanjutnya sampai akhirnya saya menyerah ga jadi makan seblak ngajak pulang tapi ternyata justru teman saya yang ga mau pulang. Saya heran dan ternyata dia baru cerita seseorang yang jalan kaki menggendong dagangan kerupuknya itu tunanetra, dan pengen beli dagangan kerupuknya. Akhirnya kami keliling lagi bukan buat cari seblak tapi untuk cari pedagang kerupuk. Setelah keliling, sama seperti kondisi awal kami memutuskan pulang karena ga ketemu dengan si pedagang kerupuk. Dan lagi, teman saya malah ngajak lewat jalan yang ramai pedagang buat cari seblak lagi, ternyata yang ketemu justru si pedagang kerupuk di sisi jalan dekat pertigaan. Ketika saya turun untuk beli kerupuk dan menengok ke kanan arah seberang jalan, saya tersenyum lihat gerobak pedagang seblak persis di depan pedagang kerupuk tersebut. Kerupuk dapat, seblak pun dapat.
Agak speechless.......
Ternyata hal yang bisa kita relakan akan diganti Allah dengan sesuatu yang lain, dan ketika ga dapat lagi hal lain yang akan diganti tersebut lalu kita coba relakan lagi. Allah justru kasih double! Masya Allah....
Mungkin Allah kasih bonus dari kesabaran dan perjuangan kita mengejar kemudian merelakan hal yang kita inginkan..atau sebenernya hanya hawa nafsu?

Sekian dan Terima Cinta :p


Comments

Popular posts from this blog

Curhat Hari Ini

Assalamu'alaikum.. hi all.. saya masih semangat ikutin challenge dari blogger perempuan nih hihihi seperti biasa rutinitas sehari-hari bisa jadi curhatan dan kesempatan buat konten blog..😁 kami (saya & suami) masih fokus di anak-anak untuk sehari-hari, bersyukur banget anak pertama kami semakin banyak kemajuan dalam terapinya, walaupun masih ada yang harus diperbaiki lagi.. Faidhan memulai terapi di bulan Februari 2021, 3 bulan Sensori Integrasi & Terapi Wicara di Bekasi sempet di 2 tempat, akhirnya kembali ke kampung halaman malah ketemu Klinik Tumbuh Kembang yang cocok dan bikin betah. Dans sekarang sudah 2022, ayahnya pun sudah ikutan juga berkumpul dengan keluarga kecilnya. Di lain sisi, si bungsu Raizan, yang sempat bronkitis di bulan Januari kemarin benar-benar kami jaga biar tidak terus-terusan kambuh sakitnya, karena pengaruh juga ke jadwal imunisasinya huhu. Sebenernya kami pun masih struggle untuk di sisi ekonomi, terapi dan jaga kesehatan anak butuh biay...

Ayat-ayat cinta 2

Assalamualaikum Judul : Ayat-ayat cinta 2 Penulis : Habiburrahman El Shirazy Penerbit :Republika Jumlah halaman : 697 halaman heyooo..udah pada tau belum udah ada novel ayat-ayat cinta 2? hohooo..waktu terbit dua bulan lalu bikin saya langsung hubungi penjual buku buat pesen..alhamdulillah beli di IG waktu itu dapet promo ayat-ayat cinta 1 dan 2 cuma 100.000..saya udah pernah baca sih ayat2 cinta 1..makanya penasaran sama kisah Fahri dan Aisyah di ayat-ayat cinta 2 ini.. Untuk setting sudah tidak di Mesir lagi tapi pindah setting di Edinburgh, Inggris. Di suatu perumahan kecil, Fahri tinggal bersama Paman Hulusi, seseorang yang pernah ia selamatkan nyawanya, mereka bertetangga dengan Nenek Catarina, Keira & Jason serta mamanya dan Brenda seorang gadis Nasrani. Di sini akan ada cerita mengenai Fahri dan tetangganya itu. Siapa Nenek Catarina? Ia adalah seorang nenek Yahudi yang tinggal sendirian karena suaminya sudah meninggal dan anaknya, Baruch bertugas sebagai tentara...

Penerimaan kondisi

 halo semua.. akhinya saya balik lagi ke blog.. karena bingung mau menceritakan dan mengungkapkan yang ada di benak.  So....  Sejak awal tahun 2021, saya baru menyadari kalau anak saya sudah mau 2 tahun (karena lahirnya bulan April), tapi komunikasinya masih sangat sedikit, bahkan sempat beberapa kali jika dipanggil namanya tidak menengok atau terlalu cuek dengan sekitarnya. Di sekitar kita sering menyebutnya keterlambatan bicara.  Dari sana saya merasa sudah harus bawa anak saya ke dokter tumbuh kembang anak. Saya dan suami langsung cari klinik tumbuh kembang di Bekasi. Awalnya kami mau bayar umum mandiri saja tapi setelah tahu bisa dicover BPJS, kami memutuskan ke faskes 1, konsul dan diberikan rujukan ke Rumah Sakit dengan dokter tumbuh kembang. Setelah dicek dokter dan discreening seperti menunjukkan tanda autisme ringan tapi dokter bilang kontak mata Faidhan masih baik hanya saja ada gangguan fokus makanya susah merespons saat dipanggil juga kesulitan berkomunik...