Bismillah..
Ternyata menjadi seorang Ibu adalah sebuah proses belajar yang mungkin tak usai..
Sejak sebelum bertemu anak, kita sudah belajar, belajar menjaga manusia yang belum pernah kita lihat langsung.
Belajar menerima konsekuensi dari hal yang kita minta kepada Yang Maha Kuasa.
Setelah Ia lahir pun, proses belajar kita ternyata justru benar-benar baru dimulai.
Karena rasa mencintai & menyayangi sudah tumbuh begitu saja, tanpa belajar, tapi tetap harus belajar lebih bersabar, belajar untuk berlemah lembut, belajar tidak egois.
Belum lagi belajar lainnya, mulai dari cara memberikan ASI yang jadi makanan utama anak saat baru lahir, belajar cara memandikan bayi, mengganti popok, setelah berlanjut hari demi hari, belajar membuat makanan untuk anak, begitu pun seterusnya.
Ada saatnya saya membuat kesalahan, saya belajar untuk menerima dan segera memperbaikinya.
Ternyata, menjadi Ibu harus terus belajar supaya bisa memberikan apa yang menjadi hak anak, seorang manusia yg sering saya minta untuk hadir dalam hidup saya saat berdoa kepada Allah.
Semoga kita bisa menjadi Ibu yang terus belajar supaya menjadi lebih baik bahkan terbaik untuk anak kita dan bisa tetap bahagia.
Seperti nama yang saya selipkan dalam doa, Athallah. Faidhan Athallah & Raizan Athallah, mereka lah pemberian dari Allah.
Saya harus terus menjadi Ibu pembelajar supaya bisa amanah menjaga apa yang Allah berikan.
Assalamu'alaikum.. hi all.. saya masih semangat ikutin challenge dari blogger perempuan nih hihihi seperti biasa rutinitas sehari-hari bisa jadi curhatan dan kesempatan buat konten blog..😁 kami (saya & suami) masih fokus di anak-anak untuk sehari-hari, bersyukur banget anak pertama kami semakin banyak kemajuan dalam terapinya, walaupun masih ada yang harus diperbaiki lagi.. Faidhan memulai terapi di bulan Februari 2021, 3 bulan Sensori Integrasi & Terapi Wicara di Bekasi sempet di 2 tempat, akhirnya kembali ke kampung halaman malah ketemu Klinik Tumbuh Kembang yang cocok dan bikin betah. Dans sekarang sudah 2022, ayahnya pun sudah ikutan juga berkumpul dengan keluarga kecilnya. Di lain sisi, si bungsu Raizan, yang sempat bronkitis di bulan Januari kemarin benar-benar kami jaga biar tidak terus-terusan kambuh sakitnya, karena pengaruh juga ke jadwal imunisasinya huhu. Sebenernya kami pun masih struggle untuk di sisi ekonomi, terapi dan jaga kesehatan anak butuh biay...
Comments
Post a Comment